. sepatah kata dari orang di masa lalu ..

at midnight ..
aku tengah berbaring berselimut tebal dengan pencahayaan kamar yang hanya dengan sebuah lampu kecil berpendar hingga bayangan langit langitpun tak bisa tergambar jelas. sulit di deskripsikan ,

lagi lagi aku berpikir, atau lebih tepatnya sedikit melamun ,
membumbungkan pikiran jauh menembus ruang dan waktu ..
hingga tampak jelas , aku melihat bayangan dua anak kecil .. seorang anak laki laki dengan sepeda berwarna merah dan sedikit corak putih , berjalan dengan seorang gadis kecil bersepeda hitam dengan keranjang kecil mungi di depannya.
pemandangan ini tampak biasa , seperti kejadian yang setiap harinya biasa terjadi dan terus berulang ..

hiangga sampai meninggalkan gerbang sekolah dasar mereka yang usang , mereka bertemu dengan sengatan matahari yang bagi anak anak seusia mereka adalah teman bermain mereka , teman biasa.

mereka berdua masih saja tak bergeming , hanya menyusuri jalan berdebu dan sesekali terbatuk karena debu yang dibawa oleh pengendara motor yang menancap gas terlalu tinggi , saking panasnya udara ..

siang itu terasa begitu lambat ..
anak laki laki itu mulai membuka suara ,
" kamu lapar ?"
anak perempuan disebelahnya hanya mengangguk kecil sambil meyeka peluh yang ada di dahinya yang tak sabar untuk mengucur..
" ayo beli es lilin dulu .." ajak anak laki laki itu
" tapi aku tidak punya uang , uangku tinggal seratus .." keluh gadis itu sambil menunjukkan koin kecil seratus rupiahnya dengan putus asa ..
" gak papa , nanti aku yang beliin .."
raut wajah gadis itu langsung sumringah , langsung berbinar seperti ratusan peluh yang sedari tadi menetes berubah menjadi parfum wangi . dan dia tak lagi peduli ..

mereka berdua , segera mengayuh cepat sepeda mereka , menuju toko kecil di tepi jalan ..
sesampainya di sana ,
anak laki laki itu masuk ke dalam toko , dan membeli dua buah es lilin ..
" ini , kamu suka rasa stoberi kan ?" katanya sambil memberikan es lilin berwarna merah cerah itu pada gadis kecil itu
" iya .." dia menerima nya , segera membuka karet penutupnya dan memakannya ..

hanya perlu waktu sekitar 10 menit untuk mereka berdua menegak habis es lilin itu , saking dahaganya mereka seperti habis berjalan di tengah terik matahari di gurun sahara

" abis ini mau langsung pulang ?"
gadis itu mengangguk cepat " iya , nanti dicariin saya ibu .."
" gak pengen maen dulu ?"
" ng .. pengen sih , tapi maen apa ?"
" ya .. apa aja .."
" nanti kalo dimarahin gimana ?"
" bentar doang kok , abis gini kita pulang .."
" oke , bentar doang lo yaa .."

kemudian , mereka berdua sepakat untuk bermain di hamparan sawah yang berada di belakang sekolah mereka , mereka berlarian , bercerita , bermain petak umpet di sela sela tanaman sawah yang terhampar , bermain teriak teriakan di saung , sampai bermain di sungai kecil ..

" heh *** , kita mancing yuk .." ajak anak laki laki itu ,
" tapi gak ada pancingnya , gimana ?"
" kita buat aja .."

mereka berdua bergegas menuju batang pohon pisang yang tak jauh dari mereka bermain , membuat tali tipis dari batang pisang dan bersiap untuk memancing ..
sepuluh menit pertama , mereka belom dapat apa apa ..
tapi setelah berapa lama kemudian , mereka mendapat beberapa ikan ikan kecil yang kemudian mereka lepas lagi..

hari sudah semakin beranjak sore ,
pakaian mereka sudah kotor terkena lumpur di mana mana , sampai sampai wajah mereka cemong oleh lumpur yang mereka buat bermain main di sawah tadi .

" ayo pulaanggg ..." rengek gadis kecil itu " aku takut dimarahin ayah .."
" yahh .. yaudah deh .. kita pulang .."

sepanjang jalan , mereka berdua asyik berbincang sambil menuntun kedua sepeda kecil mereka ..
hari itu berubah berlalu begitu cepat , sangat kedua anak ini asyik bermain yang tak  pernah memperdulikan waktu ..

" *** !!! " teriak seorang bapak bapak dari kejauhan
" itu ayahku .. aduh gawat . pasti aku dimarahin " kata gadis itu takut

ayah gadis itu segera memegang lengan gadis kecil itu dan memaksanya pulang
" nakal kamu , ayo pulangg !! .."
ayahnya menariknya dengan paksa
" tapi yah .. bentar , aku mau .."
gadis itu tak kuasa melawan ayahnya yang berapa puluh kali lebih kuat darinya ..

lambat laun , gadis dan ayah itu menjauh dari anak laki laki itu ,
dia masih tak bergeming , apa yang akan diperbuatnya ..

tapi enta , ada angin dari mana ..
dengan segera , dia jatuhkan sepedanya di tengah jalan dan berlari mendekati gadis kecil yang dibawa ayahnya ..
dengan segera , dia membuka tas nya yang juga sudah terkena lumpur dan mengeluarkan sesuatu ..

sebuah boneka ayam kecil yang lucu segera diberikannya pada gadis kecil itu dan berbisik di dekatnya
" selamat ulang tahun yaa ?" sambil memberikan senyum manis dan merelakan gadis itu pergi bersama ayahnya..

gadis kecil itu hanya mengangguk kecil dan tersenyum sambil mendekap erat ayam kecil itu ..
semakin jauh , bayangan anak laki laki itu menghilang ..


KLIK !!
tanganku seperti menekan sesuatu dan tiba tiba terdengar keras suara sound message dari seseorang dengan nada " happy birhtday " yang keras sekali dan diulang ulang , sontak langsung membuatku terbangun ..

**
" oh .. hanya mimpi "
gumamku

aku tak begitu menyangka , Tuhan akan memberiku mimpi yang selama 15 tahun ini selalu kerindukan ..
mimpi itu tentang dia , dia yang dari masa lalu ..
seperti mengisyaratkan bahwa sebenarnya , dia masih mengingatku walau telah jauh di sana :)

terima kasih